We will always try to update and open chapters as soon as possible every day. Thank you very much, readers, for always following the website!

Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Bab 2139
  • Background
    Font family
    Font size
    Line hieght
    Full frame
    No line breaks
  • Next Chapter

Bab 2139 Tekad

“Bagus.” Kali ini, Lorenzo merasa lebih marah dari sebelumnya, “Kalau aku tak menyelamatkan Willy, kamu tak

mau menikah denganku. Jadi, kamu menikah denganku hanya karena dia. Kembali mencariku karena dia. Kalau

begitu, kamu berhubungan denganku juga karena dia?”

“Kamu ...” Dewi tercengang sesaat, lalu marah sampai wajahnya memerah. Amarahnya langsung meledak,

“Lorenzo, dasar kamu berengsek! Pergi mati saja!”

Setelah berkata, Dewi mengambil pen di atas meja dan melemparkannya ke Lorenzo. Setelah itu, dia pergi dari

sana.....

Lorenzo menatap punggungnya, wajahnya terlihat penuh amarah.

“Tuan, Anda kenapa?” Jasper membuka pintu dan masuk, lalu bertanya dengan hati-hati, “Kalian bertengkar?”

“Matamu buta?” ujar Lorenzo dengan kesal.

“Ya....” Jasper buru-buru menjelaskan, “Aku baru saja lihat Nona Dewi keluar dengan marah. Aku menyapanya

pun, ia tidak melihatku.”

Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt

“Dasar wanita sialan. Otaknya benar-benar tumpul.” Jika diingat lagi, Lorenzo semakin marah.

“Bukannya sebelumnya masih baik-baik saja? Kenapa bertengkar secepat itu?” Jasper sebenarnya tidak

mengerti.

“Aku tak mengerti apa yang dia pikirkan. Kadang-kadang terlihat patuh dan imut, juga tidak ingin berpisah

denganku. Dia tidak berpura-pura, tapi sebentar saja dia mulai menyebut Willy. Setiap saat, yang dia pikirkan

hanyalah bagaimana menolong Willy .....

Lorenzo merasa sangat marah, “Suasana yang tadinya bagus, langsung dirusaknya.”

“Nona Dewi adalah seorang dokter, rasa tanggung jawabnya sangat kuat.” Jasper membujuknya dengan hati-

hati, “Aku rasa Nona Dewi tidak ada perasaan cinta terhadap Pangeran Willy, dia berbuat begitu karena rasa

setia dan janjinya saja.”

Lorenzo tidak berbicara dan hanya menyipitkan matanya. Seolah-olah sedang memikirkan

sesuatu.

“Aku lihat Pangeran Willy juga sangat mengerti sifat Nona Dewi ini, makanya berani membiarkannya kembali ke

Kota Snowy untuk mencari Anda.” Jasper menambahkan lagi, “Tapi Tuan, apa yang Anda pikirkan? Apa perlu

dibantu?”

“Masalah ini bukan yang terpenting,” kata Lorenzo dengan dingin, “Yang terpenting adalah siapa yang mencari

Raja Denmark dan ingin menahan Dewi di Denmark agar tak bisa bertemu denganku?”

“Ada masalah ini?” Jasper langsung terkejut, “Apa mungkin Keluarga Henderson?”

©

“Tentu saja bukan.” Lorenzo sangat yakin. “Aku pernah bertemu Raja Denmark. Pria tua itu lebih mementingkan

status sosial dan memilik konsep kasta yang kuat. Di matanya, hanya orang yang berstatus sama dengannya

yang memiliki hak untuk berdiskusi dengannya. Keluarga Henderson jelas tidak memenuhi syarat.”

“Maksud Anda....

“Aku teringat satu orang, tapi tidak begitu yakin,” kata Lorenzo dengan dingin, “Tapi, sekarang juga tak perlu

pastikan masalah ini. Beberapa saat lagi, pasti akan kelihatan ekornya.”

Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏm

“Baik.” Jasper langsung mengerti, “Pangeran Willy ternyata memberi tahu rahasia seperti ini ke Nona Dewi,

bahkan dengan jujur memberi tahunya bahwa dia sedang memanfaatkannya. Dia bahkan mengirim Nona Dewi

kembali ke Kota Snowy. Apa yang ingin dia lakukan?”

“Tentu saja menyerahkan diri,” ejek Lorenzo sambil tersenyum, “Dia meminta Dewi menyampaikan

perkataannya. Memohon agar aku menolongnya. Kalau aku bersedia membantunya, kelak dia akan tunduk

padaku!”

Lorenzo berhenti sejenak, lalu merentangkan tangannya dan berkata, “Lihatlah, bukankah dia sudah

melakukannya?”

“Eh...” Jasper langsung mengerti maksudnya, “Pangeran Willy merendahkan diri seperti ini, lalu mengirim Nona

Dewi kembali ke Kota Snowy, bahkan memberi tahu rahasia begitu besar. Itu semua demi menyatakan bahwa

dia tunduk pada Anda!”

“Cepat sekali sudah mengerti. Kamu juga tidak terlalu bodoh.” Lorenzo memberinya tatapan memuiji, lalu

kembali mengejek dan berkata, “Demi melindungi dirinya sendiri, dia bahkan rela menyerahkan gadis yang dia

sukai. Benar-benar pria yang bisa melakukan hal besar!”

“Benar juga.” Jasper menganggukkan kepala, “Dia memiliki tekad dan keputusan yang kuat demi balas

dendam.”